2.
Why are we more concerned now than our parents were about fair
treatment of employees?
Keberadaan kode etik keprofesian
merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Hal ini terutama jika
dikaitkan dengan besarnya tuntutan publik terjadap dunia usaha yang
pada umumnya mengedepankan etika dalam menjalankan akivitas
bisnisnya. Tuntutan ini kemudian direspon dengan antara lain membuat
kode etik atau kode perilaku. Scwhartz (dalam Ludigdo, 2007)
menyebutkan kode etik sebagai dokumen formal yang tertulis dan
membedakan yang terdiri dari standar moral untuk membantu mengarahkan
perilaku karyawan dan organisasi. Sementara fungsinya adalah sebagai
alat untuk mencapai standar etis yang tinggi dalam bisnis (kavali.,
dkk, dalam Ludigdo, 2007). Atau secara prinsip sebagai petunjuk atau
pengingat untuk berprilaku secara terhormat dalam situasi-situasi
tertentu.
4.
Under what circumstance would competitive preassures lead to higher
ethical standards in a corporation?
Peningkatan persaingan membuat para akuntan publik dan
profesi lain menjadi lebih sulit untuk berperilaku secara
profesional. Meningkatnya persaingan membuat banyak kantor akuntan
lebih berkepentingan untuk mempertahankan klien dan laba yang besar.
Peningkatan persaingan juga menyebabkan banyak kantor akuntan
menerapkan falsafah dan praktik yang sering disebut sebagai praktik
bisnis yang disepurnakan. Hal ini meliputi penyempurnaan praktik
penerimaan tenaga kerja dan personalia, manajemen kantor yang lebih
baik, dan iklan yang lebih efektif.
Alasan yang mendasari diperlukannya perilaku profesional
yang tinggi pada setiap profesi adalah kebutuhan akan kepercayaan
publik terhadap kualitas jasa yang diberikan profesi, terlepas dari
yang dilakukan secara perorangan. Bagi kauntan publik, sangat penting
untuk meyakinkan klien dan pemakai laporan keuangan akan kualitas
audit dan jasa lainnya. Sebagian pemakai tidak memiliki kompetensi
dan waktu untuk melakukan evaluasi. Kepercayaan masyarakat tehadap
kualitas jasa profesional meningkat jika profesi menunjukkan standar
kerja dan perilaku yang tinggi.
6.
Why is it important for the clients of professional accountants to be
ethical?
Etika
dalam auditing sangt penting karena hal ini merupakan suatu prinsip
untuk melakukan proses pengumpulan dan pengevaluasian bahan bukti
tentang informasi yang dapat diukur mengenai suatu entitas ekonomi
untuk menentukan dan melaporkan kesesuaian informasi yang dimaksud
dengan kriteria-kriteria yang dimaksud yang dilakukan oleh seorang
yang kompeten dan independen. Profesi akuntan memegang peranan yang
penting dimasyarakat, sehingga menimbulkan ketergantungan dalam hal
tanggung-jawab akuntan terhadap kepentingan publik. Kepentingan
Publik merupakan kepentingan masyarkat dan institusi yang dilayani
anggota secara keseluruhan. Ketergantungan ini menyebabkan sikap dan
tingkah laku akuntan dalam menyediakan jasanya mempengaruhi
kesejahteraan ekonomi masyarakat dan negara.
Profesi
akuntan memegang peranan yang penting dimasyarakat, sehingga
menimbulkan ketergantungan dalam hal tanggung-jawab akuntan terhadap
kepentingan publik. Dalam kode etik diungkapkan, akuntan tidak hanya
memiliki tanggung jawab terhadap klien yang membayarnya saja, akan
tetapi memiliki tanggung jawab juga terhadap publik. Kepentingan
publik adalah kepentingan masyarakat dan institusi yang dilayani
secara keseluruhan. Publik akan mengharapkan akuntan untuk memenuhi
tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya serta sesuai dengan kode etik
professional AKDA.
8.
Should executive and directors be sent to jail for the acts of their
corportion’s employees?
Sanksi
Pelanggaran Etika:
- Sanksi Sosial : Sanksi ini diberikan oleh masyarakat sendiri, tanpa melibatkan pihak berwenang. Pelanggaran yang terkena sanksi sosial biasanya merupakan kejahatan kecil, ataupun pelanggaran yang dapat dimaafkan. Dengan demikian hukuman yang diterima akan ditentukan leh masyarakat, misalnya membayar ganti rugi dsb, pedoman yang digunakan adalah etika setempat berdasarkan keputusan bersama.
- Sanksi Hukum : Sanksi ini diberikan oleh pihak berwengan, dalam hal ini pihak kepolisian dan hakim. Pelanggaran yang dilakukan tergolong pelanggaran berat dan harus diganjar dengan hukuman pidana ataupun perdata. Pedomannya suatu KUHP.
Jadi, apabila
executive atau directors melakukan pelanggaran maka harus dihukum
sesuai dengan besar kesalahan yang diperbuat.
10. Why
is it important for a professional accountants to understands the
ethical trends discussed in this chapter?
Etika secara harfiah bermakna
pengetahuan tentang azas-azas akhlak atau moral. Etika secara
terminologi kemudian berkembang menjadi suatu konsep yang menjelaskan
tentang batasan baik atau buruk, benar atau salah, dan bisa atau
tidak bisa, akan suatu hal untuk dilakukan dalam suatu pekerjaan
tertentu. Istilah kode etik muncul untuk menjelaskan tentang batasan
yang perlu diperhatikan oleh seorang profesional ketika menjalankan
profesinya. Seperti halnya profesi-profesi yang lain, Akuntan juga
mempunyai kode etik yang digunakan sebagai rambu-rambu atau
batasan-batasan ketika seorang Akuntan menjalankan perannya.
Pemahaman yang cukup dari seorang Akuntan tentang kode etik, akan
menciptakan pribadi Akuntan yang profesional, kompeten, dan berdaya
guna. Tanpa adanya pemahaman yang cukup tentang kode etik, seorang
Akuntan akan terkesan tidak elegan, bahkan akan menghilangkan nilai
esensial yang paling tinggi dari profesinya tersebut.
RAMADHANIA
FADILLAH, 23209900/ 4EB07